Merajut Cinta dan Kebersamaan

Posted on

Tak terasa sudah 21 tahun kita merajut cinta dan kebersamaan. Diawali dengan ucapan ijab kabul (Rabu, 21 Oktober 1998) di depan saksi, penghulu, keluarga dan kerabat, kita mulai beranjak menapaki kehidupan baru dalam ikatan pernikahan.

Banyak kejadian dalam kehidupan setelah hari itu yang membuat kita sedih, bahagia ataupun kesal. Namun alhamdulillah, dengan kekuatan cinta dan kebersamaan kita bisa melewati semuanya. Saat senang kita tertawa bersama, saat duka kita saling berbagi kesabaran.

Merajut Cinta dan Kebersamaan

Kehadiran dua orang putra dan putri turut menghiasi perjalanan kehidupan pernikahan kita. Mereka berempat merupakan salah satu bukti cinta dan kebersamaan kita berdua selama ini.

Terima kasih istriku, kau telah setia dan sabar menemaniku dalam mengarungi bahtera kehidupan, engkaulah salah satu pemberian Allah yang paling berharga dalam hidupku. Engkaulah sosok kartini bagi kehidupanku, istri shalehah dan bidadari surgaku.

Maafkanlah suamimu ini, yang belum bisa memberikan kebahagiaan sempurna untukmu dan juga anak-anak kita. Di 21 tahun usia pernikahan kita, aku pun tak bisa memberikan apa-apa, hanya doa dan harapan yang bisa aku panjatkan…

Semoga kita bisa terus merajut cinta dan kebersamaan di dunia sampai ke akhirat nanti, disertai limpahan rahmat dan ridha Ilahi Rabbi. Aamiin.

14 comments

  1. mas Dadan Darmawan itu istrinya ya? namanya siapa?..
    salam ya buat si teteh dari aku (AISYAH – bogor)
    Semoga kebersamaan yang dibawa ikatan pernikahan dalam cinta dan sayang yang terjalin dalam keluarga mas Dadan menjadi berkah untuk semua

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.